Image by Galuh Sukma Fatimala

Yogyakarta, Buana Pers – Bencana alam yang baru saja terjadi di daerah NTT dan NTB menyisakan duka mendalam bagi bangsa Indonesia. Hal ini dikarenakan banyaknya korban yang berjatuhan baik yang luka-luka, yang hilang tertimbun longsor, hingga korban meninggal dunia. Bukan hanya itu objek vital daerah pun ikut berimbas, jalur penghubung putus, dan beberapa kerusakan lainnya.

Mengulas kembali bencana yang terjadi sejak tanggal 2 April 2021 yang di awali dengan hujan lebat dan angin kencang ditambah dengan intensitas yang terus meningkat dari hari ke hari membuat pihak BMKG harus mengeluarkan peringatan dini pada hari Sabtu, 3 April 2021 tentang pembentukan bibit Siklon Tropis 99S yang selanjutnya dinamakan Siklon Tropis Seroja. Hal ini mempengaruhi cuaca ekstrem di sekitar NTT berupa hujan persisten selama hampir 24 jam disertai dengan angin kencang. Ini berdasarkan pada prediksi Sistem Peringatan Dini Bencana Berbasis Satelit (DSS SADEWA) LAPAN. Hujan yang terjadi selama beberapa hari yang disertai angin kencang inilah yang memicu terjadinya bencana berupa banjir dan tanah longsor di daerah NTT dan NTB pada Minggu, 4 April 2021.

Berita yang tersebar luas di media sosial, membuat beberapa organisasi mahasiswa maupun umum bergerak cepat  untuk membuat aksi solidaritas dengan cara melakukan penggalangan dana. Hal ini pula yang menginisiatif organisasi KAMMI komisariat UMBY, SSG, UMY, serta LDK Jan Ukmi UMBY, dimana mereka berkolaborasi dalam aksi galong dana tersebut.

“Penggalangan dana ini sih dilakukan di dua titik berbeda. Titik pertama itu di Jl. Ringroad, Simpang 4 Kotagede, sedangkan titik kedua berada di Jl. Ringroad, Simpang 4 Wonosari. Untuk titik kumpul nya sendiri itu ada di kampus SSG, karena itu yang terdekat dengan titik penggalangan.” Kata Galuh Sukma Fatimala selaku perwakilan dari organisasi KAMMI komsat UMBY.

Berdasarkan informasi dari Galuh Sukma Fatimala, ia mengatakan bahwa dana yang terkumpul di hari pertama sudah mencapai kurang lebih Rp3.363.300 dan in shaa Allah aksi ini akan berlangsung selama 3 hari sampai hari Jumat, 9 April 2021.

Aksi solidaritas yang dilaksanakan pada hari Rabu, 7 April 2021 ini tentunya memiliki harapan-harapan yang mulia untuk warga masyarakat yang berimbas. Yonmar Desta Hanggara selaku ketua KAMMI komisariat UMBY mengatakan bahwa Dari aksi galang dana ini, harapannya setelah dana ini terkumpul dan tersalurkan, sedikit banyaknya bisa membantu meringankan beban dari saudara-saudara kita di NTT dan NTB yang tengah tertimpa musibah, entah bantuan dalam bentuk logistik berupa makanan ataupun pakaian.

“Yang terpenting juga adalah saudara kita yang tertimpa musibah ini bisa di kuatkan dan diberi kesabaran dalam menghadapi ujian ini, lelah kami tidak seberapa dibandingkan mereka yang sedang menghadapi ujian dari Allah. Saya juga berharap aksi yang dilakukan ini dapat memperkuat ukhuwah kita sebagai sesama organisasi” tambah Bagus Rangga selaku ketua dari LDK Jan Ukmi UMBY.

Alan Dwi Arianto_Article